Sabtu, 19 Januari 2013

Target Pedrosa Juara 2013

Honda memberikan "ultimatum" kepada Dani Pedrosa. Menurut bos tim HRC, Shuhei Nakamoto, pebalap Spanyol ini takkan pernah bisa menjadi juara dunia MotoGP jika tak mampu merebut gelar itu pada musim 2013.

Merujuk pada performa Pedrosa di musim 2012 lalu, Nakamoto menilai bahwa mantan juara dunia kelas 125 cc itu punya potensi besar untuk mengakhiri paceklik gelar di kelas premier. Dia yakin, hal itu akan menjadi pembuka kran kesuksesan bagi Pedrosa.
Saya pikir jika dia tidak mengambil gelar juara pada tahun ini, dia mungkin takkan pernah. Tetapi jika dia berhasil maka dia mungkin akan terus menjadi juara dunia beberapa kali.
-- Shuhei Nakamoto
Tahun lalu, Pedrosa tampil sangat impresif di putaran kedua, yang membuatnya memberikan tekanan sangat besar kepada kompatriotnya yang merupakan pebalap nomor satu tim Yamaha, Jorge Lorenzo. Sayang, Pedrosa gagal menjegal Lorenzo yang akhirnya menjadi juara dunia.

"Saya pikir jika dia tidak mengambil gelar juara pada tahun ini, dia mungkin takkan pernah. Tetapi jika dia berhasil maka dia mungkin akan terus menjadi juara dunia beberapa kali," ujar Nakamoto seperti dikutip dari Autosport, Jumat (11/1/2013).

"Dia mengalahkan rival besarnya satu lawan satu, lomba dalam kondisi hujan dan menang di Malaysia, mampu mempertahankan kecepatannya meskipun di kondisi basah, yang mana sebelumnya merupakan titik lemahnya. Tak ada pertanyaan tentang ini - Dani sudah mengalami kemajuan ke level yang lebih tinggi dan sekarang ia merupakan kompetitor yang sangat tangguh.

"Saya sangat yakin dia akan meraih gelar tahun ini, dan saya tidak bisa membayangkan untuk tidak melihatnya di podium itu."

Nakamoto berpikir bahwa pembaruan pertengahan musim dari Honda adalah perubahan yang dilakukan Pedrosa, setelah dia mengalami masa yang sulit di paruh pertama. Waktu itu (putaran pertama), Pedrosa kesulitan mengatasi persoalan balance akibat aturan berat baru, dan kemudian perubahan ban.

"Di GP Ceko dia bertarung sangat hebat melawan Jorge, menyalip kemudian disalip, sampai akhirnya Dani menyentuh garis finis lebih dulu. Saya tidak berpikir dia mengalami sebuah balapan seperti itu sejak penampilannya di kelas 125 cc, sehingga saya pikir itu adalah panggung baru baginya," ujar Nakamoto.

"Dia pun tampil sangat hebat pada seri terakhir di Valencia, di bahwa kondisi yang begitu buruk, yang mana hanya kering pada bagian trek itu sendiri. Dia mengherankan orang dengan kecepatannya - terlihat seperti para pebalap lain hanya berdiri diam.

"Mesin baru kami sudah jauh lebih baik dalam pengereman dan juga di tikungan, dan ini membuat Dani akan tampil dengan keyakinan yang jauh lebih bagus."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar